Welcome to our website

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.

Duis aute irure dolor in reprehenderit in voluptate velit esse cillum dolore eu fugiat nulla pariatur. Excepteur sint occaecat cupidatat non proident, sunt in culpa qui officia deserunt mollit anim id est laborum. ed ut perspiciatis unde omnis iste.

Senin, 13 September 2010

Backup Windows Anda agar dapat dipakai lagi tanpa install ulang

Kalau Windows kita bermasalah, rewel, lambat merasa kena virus, aplikasi error, dan lain-lain. Kita jenuh dengan semuanya, maka kita melakukan install ulang.

Andaikan kita telah berhasil menginstall ulang Windows beserta program aplikasi maupun driver-nya. Maka alangkah baiknya
kita membackup semua hasil instalasi kita tersebut, sebelum hal-hal yang menjengkelkan tersebut terulang lagi.

Ini perlu saya rasa karena tingkat efisiensinya sangat tinggi dibandingkan install ulang, dan tingkat kerumitannya pun terbilang rendah.

Untuk melakukannya syaratnya cuma 1, yaitu di dalam komputer harus ada minimal 2 instalasi Windows (di C: dan di D: misalnya).

Bila kita sering melakukan pekerjaan di Windows C: (Windows 1), dan kita bermaksud membackupnya, maka kita masuk dulu ke Windows D (Windows 2):

Jika sudah masuk ke Windows 2, lalu ikuti langkah-langkah di bawah ini :

1) Install WINRAR (kalau belum ada)

2) Jalankan Windows Explorer (Start >> Accessories >> Windows Explorer)
Pilih folder WINDOWS dan folder pendukung lainnya*
* folder pendukung :
- Documents and Settings
- Program Files
Kalau kesulitan mengklik-nya, pilih salah satu folder, lalu tekan tombol CTRL, lalu klik lagi folder lainnya.

3) Klik kanan di salah satu folder yang dipilih, lalu pilih ?add to archive??. Begitu muncul kotak dialog, masukkan alamat di mana file backup tersebut akan disimpan. (misal: d:\backup windows1.rar)
Pada bagian ?Compression Method? pilih ?store?, lalu OK. Tunggu sampai selesai.

OK, sampai di sini sudah selesai.
Anda tenang saja semua file instalasi windows lengkap beserta programnya sudah dibackup.
Kalau windows anda bermasalah, maka file backup-an ini bisa dipakai untuk menggantikan Windows yang bermasalah tersebut.

Klik di sini untuk melihat cara memakai file backup-an anda untuk menggantikan Windows yang rusak.

Minggu, 12 September 2010

Tips Mengatasi Windows XP yang Terkena Virus

Kadang kita bingung bagaimana menyelesaikan masalah ini. Harus mulai dari mana. Antivirus kita tidak mau bekerja. Entah karena telat update atau kalah sama virusnya. Tapi kalau dibiarkan dapat mengganggu pekerjaan kita. Seperti : Lambatnya proses, file yang mau diedit tidak ditemukan. Macam-macam masalahnya. Tapi kalau
mau diinstall ulang repot juga …. Butuh waktu …. Master program ada apa enggak …. Driver systemnya apa ada juga …. Pusing ….

Ada beberapa cara yang mungkin bisa kita coba:

1) Siapkan antivirus SMADAV (versi terbaru kalau bisa)
Siapkan juga antivirus AVIRA (versi/update terbaru kalau bisa)
Usahakan cari master tersebut dari komputer lain yang bersih dari virus, lalu copy master tersebut dalam flashdisk yang bersih dari virus atau CD-R/RW kalau bisa.
Catatan : Saya pilih antivirus di atas karena sesuai pengalaman saya antivirus di atas cukup andal dalam menangani virus.

2) Nyalakan komputer yang bermasalah tersebut (kalau belum nyala), masuklah ke dalam safe mode.
Dalam safe mode biasanya kebanyakan virus tidak bisa aktif (namun patut hati-hati, karena kebanyakan bisa aktif karena kelalaian kita)
Untuk masuk ke safe mode : tekan F8 sebelum muncul logo Windows XP, lalu tekan Enter (biasanya lumayan lama juga loadingnya).
Penting : Mohon diperhatikan. Untuk mencegah kerusakan yang lebih parah, mohon ikuti petunjuk yang diberikan. Jangan melakukan apapun di luar petunjuk yang diberikan. Soalnya ini untuk mencegah virus menghalangi jalan perbaikan kita.
Contoh: seperti jangan melakukan iseng2 buka file, buka folder, open program. Ini biasanya menyebabkan virus otomatis jalan, sebab tanpa kita sadari kebanyakan virus memasang script tertentu saat kita melakukannya.

3) Apabila sukses masuk Windows XP, jalankan Start -> Accessories -> Windows Explorer
Perhatian : Untuk mencegah virus aktif karena kelalaian kita, jangan melakukan klik 2x di area pane sebelah kanan.

4) Jalankan file SMADAV yang ada di flashdisk/CD untuk menginstal (kalau yang sudah dinstal jangan dijalankan, soalnya kemungkinan virus bersarang di dalamnya). Kalau sudah selesai, jalankan SMADAV (muncul di tray icon sebelah pojok kanan bawah).

5) Jalankan file instalasi AVIRA. Tunggu sampai selesai.

6) Scan seluruh isi harddisk dengan SMADAV di bagian tab scanner (C, D, E …. dan seterusnya). Centang juga pada bagian System Area.
Selama proses scan, harap jangan melakukan apapun seperti yang disampaikan di atas.

7) Ketika proses scan berlangsung, biasanya akan terdeteksi ada virus atau muncul suara beep alert dari komputer. Yang menandakan ada virus dari AVIRA. Apabila muncul pop-up konfirmasi pilih remove atau cancel, pilih saja remove …. Dan seterusnya.
AVIRA dan SMADAV akan jalan bareng. Apabila SMADAV lagi scan, maka AVIRA juga akan mendeteksi file yang discan SMADAV.

8) Apabila SMADAV telah selesai melakukan scan, pilih Fix All. Maka semua virus atau error yang ada akan dibereskan.

9) Sampai di sini tugas kita telah selesai. Restart ulang mesin dan jalankan mode normal.